Wednesday, November 30, 2016

Warung Kopi dan Basa-basi

Bolehkah saya memesan meja untuk kita berdua?
Kecil saja,
yang penting cukup untuk meletakkan secangkir kopi
dan menumpahkan isi kepala

Sepertinya percakapan sederhana memang tercipta di warung-warung kopi
Di antara kepulan asap yang mengepung dan menjarahi pori-pori
Berkepulan tak tahu diri, mengerubungi basa-basi dan kalimat-kalimat prediksi

Barangkali kamu akan menyeruputi kopimu perlahan
Mengecap getirnya lamat-lamat
Membekap waktu agar tak bergerak maju
Sambil menawarkan pertanyaan-pertanyaan yang membentur ujung meja

Barangkali saya akan terus menghidangkan cerita
Tentang debu, akar pohon, semut dan gula-gula, sepasang mata
atau apa saja yang dapat memenuhi meja



Jika akhirnya surat ini berhasil mengundangmu, mari kita mulai.

“Bisakah saya memesan sedikit keberanian untuk kita berdua?
Sebab kita, saya dan kamu,


sepertinya terlalu takut untuk kembali bersuara.”

No comments:

Post a Comment